KEGIATAN KAMI
Penerbitan Buku
Museum Pusaka Nias sangat aktif melakukan penelitian dan pendokumentasian sejarah dan budaya Nias. Semua hasilnya ditulis menjadi buku sejarah dan budaya. Sebagian besar buku-buku ini dijual di museum. Buku-buku yang telah terbit yaitu:
1. Asal-usul Masyarakat Nias, Suatu Interpretasi
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. Edisi ke-2 (2016)
Isi: Mengenai Asal Usul Orang Nias berdasarkan kajian Tradisi lisan, arkeologis dan Genetik dan dilengkapi dengan hasil penelitian DNA.
Bahasa: Indonesia. Halaman:244
ISBN: 978-602-95999-6-1
Harga: Rp. 150.000,-
2. OMO NIHA – perahu darat di pulau bergoyang
Penulis: Nata’alui Duha. 2012
Isi: Berbagai cerita menarik di balik Rumah Adat Nias [Omo Niha] dan desa-desa adat disertai gagasan untuk melestarikannya menjadi daya tarik wisata budaya. Dilengkapi dengan 170 foto berwarna.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 289
ISBN: 978-602-95999-3-0
Harga: Rp. 80.000,-
3. Ritus Patung Harimau
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2005
Isi: Mengenai pembaharuan dan pengesahan hukum serta ritual purifikasi dalam kepercayaan kuno masyarakat Maniamölö, Nias Selatan dengan membuang patung harimau.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 267
ISBN: 979-97549-6-X
Harga: Rp 40.000,-
4. Pasukan Belanda di kampung Para Penjagal
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2013
Isi: Sekeping Cerita Perlawanan Warga Desa Rumpun Fau di Nias Selatan Terhadap Pasukan Belanda dan Kronologi Peristiwa Sejarah di Nias dalam berbagai Dokumen Luar Negeri.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 58
ISBN: 978-602-95999-7-8
Harga: Rp. 30.000,-
5. Hilizamofo
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. & Nata’alui Duha. 2015
Isi: Penyebaran Keturunan leluhur bernama Mölö dari Eho Famöda Danö Hingga Hili’amaetaniha. Dilengkapi dengan informasi pembangunan, tradisi dan adat di desa Hili’amaetaniha.
Bahasa: Indonesia & Nias. Halaman 275
ISBN: 978-602-95999-9-2
Harga: Rp. 75.000,-
6. Turia Mazinö
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2016
Isi: Catatan sejarah tentang pembagian wilayah [öri] Mazinö, asal usul masyarakat dan hukum adat di wilayah Mazinö, ceritera sosok misterius bernama Hawa dan karya-karya ajaibnya, kehadiran suku Bugis yang disebut Bahoya dan Niha Bekhua.
Bahasa: Indonesia & Nias. Halaman: 120
ISBN: 978-602-72287-1-9
Harga: Rp55.000,-
7. Daeli Sanau Talinga dan Tradisi lisan di Onowaembo Idanoi
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2005
Isi: Berbagai sejarah dan ceritera mengenai Leluhur bernama Daeli dan keturunannya bernama Gea sebagai sumber berbagai marga besar yang menyebar di Pulau Nias.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 120
ISBN: 979-95749-3-5
Harga: Rp 40.000,-
8. Tanaman Obat Tradisional Nias
Penulis: Tim (para staf Museum Pusaka Nias dan Praktisi Obat Tradisional). Cetakan Ketiga Tahun 2018
Isi: Tanaman berkhasiat obat di Nias, Manfaat dan Teknik Penggunaannya.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 118
ISBN: 978-602-95999-1-6
Harga: Rp. 40.000,-
9. Gerakan Agama Fa’awösa khö Yesu (AFY) di pulau Nias
Penulis: Dr. W.A. Ginsel. 2008
Ahli Bahasa: P. Johannes M. Hämmerle.
Isi: Catatan tentang gerakan satu sekte pertama agama Kristen Protestan di pulau Nias yang memisahkan diri dari gereja induknya.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 88
ISBN: 979-95749-2-7
Harga: Rp. 25.000,-
10. Tuturan Tiga Sosok Nias I
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2008
Isi: Tuturan tiga orang narasumber mengenai berbagai sejarah dan tradisi di wilayah Idanö Mola, kehadiran orang Aceh bermarga Polem di Gunungsitoli dan orang Bugis bermarga Maru di Hinako.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 187
ISBN: 978-95749-9-2
Harga: Rp. 45.000,-
11. Tuturan Tiga Sosok Nias II
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2019
Isi: Tuturan tiga orang narasumber mengenai berbagai sejarah dan tradisi di wilayah Idanö Mola, kehadiran orang Aceh bermarga Polem di Gunungsitoli dan orang Bugis bermarga Maru di Hinako.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 230
ISBN: 978-979-95749-9-2
Harga: Rp. 60.000,-
12. Sampai ke pulau-pulau yang jauh
ditor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2009
Isi: Kedatangan dan Karya misionaris Kapusin dari Jerman di Pulau Nias (1955-1965)
Bahasa: Indonesia. Halaman: 185
ISBN: 978-602-95999-0-9
Harga: Rp. 35.000,-
13. Lawaendröna – si pencari kehidupan abadi hingga ke bulan
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2013
Isi: Berbagai puisi yang menceritakan akar pencarian kehidupan abadi orang Nias dan landasan kepercayaan suku masyarakat Nias.
Bahasa: Ada versi Bahasa Indonesia dan versi Bahasa
Jerman. Halaman: 176
ISBN: 978-602-95999-4-7
Harga: Rp. 45.000,-
14. Sejarah Gereja Katolik di Pulau Nias
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2015
Isi: Sejarah awal masuknya Agama Katolik di pulau Nias yang dibawa oleh para misionaris dari Perancis, Belanda dan Jerman.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 325
ISBN: 978-602-95999-8-5
Harga : Rp. 55.000,-
15. Kapita Selekta (Buku Baru)
Penulis/Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2022
Isi: Buku ini berisikan kumpulan beberapa sejarah hubungan Nias dengan daerah-daerah lain di seberang laut.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 88
ISBN: 978-623-9827-24-3
Harga: Rp. 90.000,-
16. Sinunö Wangesa (Buku Baru)
Penulis: Jurgen Kosack
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2022
Isi: Suatu Theologi Kebangkitan di Nias.
Bahasa: Nias, Indonesia, Inggris. Halaman: 88
ISBN: 978-602-7228-78-8
Harga: Rp. 60.000,-
17. Katalog Koleksi Museum Pusaka Nias II
Penulis: Tim (Staf Museum Pusaka Nias). 2011
Isi: Penjelasan mengenai koleksi yang dipamerkan dalam paviliun II Museum Pusaka Nias.
Bahasa: Indonesia & Inggris. Halaman: 119
ISBN: 978-602-9620-00-5
Harga: Rp. 40.000,-
18. Ensiklopedia Pusaka Nias
Penulis: Tim (Staf Museum Pusaka Nias). 2011
Isi: Berisi daftar sejumlah kekayaan pusaka alam dan pusaka budaya di pulau Nias disertai dengan penjelasannya.
Bahasa: Indonesia. Halaman: 121
ISBN: 978-602-9280-01-2
Harga: Rp. 30.000,-
19. Famatö Harimao
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 1986
Isi: Mengenai pembaharuan dan pengesahan hukum serta ritual purifikasi dalam kepercayaan kuno masyarakat Maniamölö, Nias Selatan dengan membuang patung harimau.
Bahasa: Nias. Halaman: 281
Harga: Rp 25.000,-
Lihat edisi dalam Bahasa Indonesia: "Ritus Patung Harimau"
20. Omo Sebua
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 1990
Isi: Cerita tentang seluk-beluk pendirian atau proses pembangunan rumah-rumah bangsawan yang disebut Omo Sebua atau Omo Nifolasara di Wilayah Maniamölö, Nias Selatan.
Bahasa: Nias. Halaman: 188
(Stok habis, tersedia di perpustakaan Museum untuk dicopi atau dibaca)
21. Hikaya Nadu
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 1995
Isi: Berbagai cerita tentang patung yang berkaitan dengan kepercayaan kuno dan pesta-pesta jasa dalam masyarakat Nias.
Bahasa: Nias (Nias Tengah). Halaman: 668
Harga: Rp 50.000,-
22. Nidunö-dunö ba Nöri Onolalu
Editor: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap.1999
Isi: Berbagai tradisi dan sejarah masyarakat di wilayah Onolalu, Nias Selatan.
Bahasa Nias (Telukdalam). Halaman: 162
Harga: Rp 25.000,-
23. Nidunödunö Somasido Urongo
Penulis: Fangehao Matias Zebua (Ama Aslina). 2015
Isi: Sekelumit sejarah asal-usul orang Nias, penyebaran masyarakat di Nias Barat, hukum adat dan perjuangan melawan penjajahan Belanda dan Jepang.
Bahasa: Nias. Halaman: 127
ISBN: 978-602-7227-0-2
Harga: Rp. 45.000,-
24. Manö-Manö Nono Niha Auli Tetunö 1 (Buku Baru)
Penulis: HS. Zebua. 2021
Isi: Buku pelajaran muatan lokal (MULOK) untuk Sekolah Dasar (SD) yang disesuaikan dengan ciri khas bahasa daerah Nias.
Bahasa: Nias. Halaman: 79
ISBN: 978-623-9827-20-5
Harga: Rp. 45.000,-
25. Suara Wamahaö Ba Li Nono Niha 3 (Buku Baru)
Penulis: HS. Zebua. 2021
Isi: Buku pelajaran muatan lokal (MULOK) untuk Sekolah Dasar (SD) yang disesuaikan dengan ciri khas bahasa daerah Nias.
Bahasa: Nias. Halaman: 74
ISBN: 978-623-9827-22-9
Harga: Rp. 45.000,-
26. Suara Wamahaö Ba Li Nono Niha 4 (Buku Baru)
Penulis: HS. Zebua. 2021
Isi: Buku pelajaran muatan lokal (MULOK) untuk Sekolah Dasar (SD) yang disesuaikan dengan ciri khas bahasa daerah Nias.
Bahasa: Nias. Halaman: 72
ISBN: 978-623-9827-23-6
Harga: Rp. 45.000,-
27. Suara Wamahaö Ba Li Nono Niha 4 (Buku Baru)
Penulis: HS. Zebua. 2021
Isi: Buku pelajaran muatan lokal (MULOK) untuk Sekolah Dasar (SD) yang disesuaikan dengan ciri khas bahasa daerah Nias.
Bahasa: Nias. Halaman: 81
ISBN: 978-602-7228-79-5
Harga: Rp. 45.000,-
28. Traditional Architecture of Nias Island – Indonesia
Penulis: Alain M. Viaro & Arlette Ziegler. 2006
Isi: Informasi dan penjelasan teknis mengenai Arsitektur Tradisional Nias atau rumah adat Nias [Omo hada], sebaran rumah adat dan tradisi yang berkaitan dengan rumah adat itu sendiri.
Bahasa: Inggris. Halama: 101
ISBN: 979-95749-5-1
Harga: Rp. 80.000,-
29. Dann frage den Dreikopf
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap. 2005
Isi: Cerita dan lagu dari desa Onohondrö, Nias Selatan, Indonesia.
Bahasa: Jerman. Halaman:161
Harga: Rp. 35.000,-
30. Jalan Salib Megalitik di Pulau Nias
Penulis: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap dan Hadrian Hess, OFMCap. 2016
Isi: dokumentasi budaya megalitik yang hidup di Nias dan contoh inkulturasi di mana megalit telah dimasukkan dalam seni Kristen.
Bahasa: Indonesia. Halaman:52
Harga: Rp. 30.000,-
31. Maena Nias - Sarana Penyampaian Pesan dan Kisah Hidup Orang Nias
Tim Penyusun: P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap, Amonius Halawa, Hezatulö Ndruru, dan , Fr. Romanus Giawa, OFMCap, 2018
Isi: Kumpulan lagu-lagu Maena Nias dalam kehidupan Ono Niha.
Bahasa: Indonesia. Halaman:147
Harga: Rp. 60.000,-
32. Das Herz Von Hia Spricht Die Ubevölkerung von Nias, indonesien
P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap
Bahasa: Jerman. Halaman:402
Harga: Rp. 823.000,- (Stok habis, tersedia di perpustakaan Museum untuk dicopi atau dibaca)
33. Hoho Nias Selatan - Paduan Syair yang Berseni, Bersejarah dan Berkesan
Harga: Rp. 75.000,-
No. Produk : MPN-2022-01
ISBN : 978-623-98272-5-0
Penulis : P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap.
Berat : 220 gr
Sinopsi
Pada tahun 1990 kami telah menerbitkan satu buku berjudul Omo Sebua, ternyata yang paling diminati oleh para pembaca budiman ialah syair tertua, lagu-lagu Hohó. Kini sudah tiba waktunya untuk menerbitkan kembali buku itu. Namun bagian kedua dari terbitan pertama ditinggalkan dulu, dan yang diterbitkan ulang hanya bagian pertama, yakni lagu-lagu Hohó. Tetapi ada keistimewaan. Pada edisi pertama lagu-lagu Hohó ditampilkan hanya dalam bahasa Nias. Sekarang dalam edisi kedua ditampilkan juga terjemahannya dalam bahasa Indonesia, hasil jerih payah ibu Marlina Duha alias Ina Friel.
Di luar itu ditambahkan lagi satu lagu Hohó yang berjudul Silewe Amozua Ere dari narasumber Antonius Fasa’a Hondrö, alias Ama Waigi dari Desa Onohondrö. Kedua desa itu, Onohondrö dan Hilinawalö, sangat dekat satu sama yang lain. Erat juga hubungan tradisi mereka.
34. Apa Kabar Nias Barat - Kumpulan Artikel (Refleksi Dinamika Pemerintahan 2016-2020)
Harga: Rp. 70.000,-
No. Produk : MPN-2022-02
ISBN :
Penulis : Adrianus Aroziduhu Gulö.
Berat : 200 gr
Sinopsis
Ir. Soekarno, Presiden I Republik Indonesia, pernah berkata, jangan pernah melupakan sejarah yang dikenal dengan singkatan Jasmerah. Ungkapan ini relevan dengan isi dari buku yang sedang Anda baca ini. Sejumlah peristiwa yang direkam melalui tulisan dan dibuat sebagai refleksi penulis terhadap berbagai peristiwa sosial dan politik yang dialami, dirasakan, didengar sendiri, agar kita
tetap mengingat apa yang pernah terjadi beberapa waktu yang lalu. Semua unek-unek, kegelisahan, termasuk keprihatinan, penulis tuangkan lewat kata-kata sederhana, mengalir apa adanya. Judul Apa Kabar Nias Barat? dipilih dari salah satu judul artikel dalam buku ini sebagai refleksi lanjutan. Setelah selesai membaca buku ini, kita sebaiknya segera melihat seperti apa Nias Barat kini? Apakah kabarnya baik-baik saja? Ataukah masih seperti yang banyak dituturkan oleh penulis lewat buku ini?
35. Demokrasi Kita Masih Abu-Abu - Kumpulan Artikel (Refleksi Empiris Saat Ikut Pileg dan Pilkada)
Harga: Rp. 65.000,-
No. Produk : MPN-2022-03
ISBN :
Penulis : Adrianus Aroziduhu Gulö.
Berat : 220 gr
Sinopsis
Ada istilah yang sangat terkenal, ”satu hari untuk kami, lima tahun untuk kalian”. Ini untuk menggambarkan ketika seorang calon kepala daerah atau wakil rakyat memberikan ’uang‘ agar dipilih warga’. Ibaratnya, uang yang diberikan habis untuk satu hari oleh penerima.
Menjadi kepala daerah atau wakil rakyat bukanlah sesuatu yang mudah. Dibutuhkan usaha ekstra keras untuk menarik perhatian masyarakat dan tentu saja uang yang tidak sedikit. Itu sering disamarkan sebagai ‘ongkos politik’, ‘uang lelah’, dan sebagainya. Pemilih diberi uang pengganti bensin saat pergi ke bilik suara. Padahal, ini jelas-jelas melanggar aturan. Para kontestan yang tidak memiliki fulus, meskipun memiliki program dan idealisme yang baik, bisa dijamin tidak akan terpilih. Sebaliknya, para kontestan yang banyak fulus, banyak janji, pandai retorika, dan menempuh segala cara bisa jadi pemenang. Kondisi perpolitikan seperti ini direkam dan ditulis secara lugas apa adanya oleh penulis. Sampai kapan politik kita tidak abu-abu seperti sekarang ini?
36. Saling Curiga Karena Covid - Kumpulan Artikel (Refleksi Empiris Selama Covid-19)
Harga: Rp. 65.000,-
No. Produk : MPN-2022-04
ISBN :
Penulis : Adrianus Aroziduhu Gulö.
Berat : 220 gr
Sinopsis
Tak satu orang pun menyangka bahwa dampak Covid-19 seperti yang terjadi. Sejak awal keberadaannya, virus ini telah menyabik-nyabik tradisi dan tatanan hidup sosial masyarakat. Karantina wilayah membuat pergerakan dibatasi. Tak sedikit nyawa pun melayang. Kondisi di Kota Gunungsitoli tak beda jauh dengan daerah lain. Banyak saudara, kerabat, teman yang menjadi korban keganasan
virus SARS-CoV-2 ini. Di sisi lain, saling curiga pun tak terhindarkan.
Menggunakan masker ke mana-mana, menghindari kontak fisik, serta menjaga jarak menjadi kebiasaan baru. Tak dimungkiri, virus Covid-19 telah mengubah semuanya. Bersyukur, vaksin pun segera datang setelah hampir 1 tahun lebih dunia berduka. Refleksi penulis sebagai salah satu penyintas dituangkan dalam buku ini. Selamat membaca.
37. Alat Musik Tradisional Nias
Harga: Rp. 75.000,-
No. Produk : MPN-2022-05
ISBN :
Penulis : Faozisökhi Laia, S.Pd.
Berat : 200 gr
38. Hidup, Panggilan dan Karya P. Johannes M. Hämmerle, OFMCap.
Harga: Rp. 80.000,-
No. Produk : MPN-2023-01
ISBN : 978-623-88607-0-8
Editor : Tolona Giawa
Berat : 255 gr
Sinopsis
Dambaan beberapa orang akan perlunya sumber tertulis tentang Pastor Johannes dan karya-karyanya termasuk Yayasan Pusaka Nias/Museum Pusaka Nias pastilah telah terpenuhi melalui buku ini, walau tidak sempurna. Hal yang sangat berkesan bagi masyarakat Nias - pun bagi sebagian orang Indonesia bahkan orang luar negeri - adalah kesetiaannya dalam menjalankan panggilannya sebagai Kapusin yang Imam tetapi memberi waktu untuk pendirian dan pengembangan Yayasan Pusaka Nias/ Museum Pusaka Nias. Tentu saja itu berlangsung karena rahmat Allah, penugasan dan dukungan dari Ordo Kapusin dan semua pihak yang sudah terlibat menolong.
39. Amaedola, Hendri-Hendri, Hiwö Ba Böli Hae.
Harga: Rp. 55.000,-
No. Produk : MPN-2024-01
ISBN : 978-623-88607-2-2
Editor : Herman Nurudin Lase
Berat : 250 gr
Sinopsis
Buku ini mencerminkan keragaman dan kekayaan budaya Nias yang tercermin dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Amaedola membawa pembaca jauh ke dalam dunia imajinatif nenek moyang Nias dengan kisah legenda dan mitosnya. Sementara itu, Hendri-hendri menampilkan kedalaman spiritualitas dan kebersamaan melalui ritual-ritualnya yang khas dalam kehidupan masyarakat. Hiwö, dengan puisi-puisi lisan dan nyanyian-nyanyian tradisionalnya, mempersembahkan keindahan dan keaslian seni lisan Nias. Tak ketinggalan, Böli Hae, dengan kisah-kisah kepahlawanan yang memukau, menginspirasi nilai-nilai keberanian dan persatuan.
40. Amaedola
Harga: Rp. 75.000,-
No. Produk : MPN-2023-01
ISBN : 978-623-88607-1-5
Penulis : Amonius Amoni Mendröfa
Berat : 260 gr
Sinopsis:
Buku Amaedola ini memberikan pandangan yang dalam dan pencerahan yang mempesona, mengajak kita dalam perjalanan pikiran yang menggugah hati dan memberi inspirasi.
Buku ini adalah karya Amonius Amoni Mendröfa alias Ama Asal Firman yang berasal dari Öri Lasara Tanöse’ö. Meskipun kepergiannya pada usia yang masih muda, 53 tahun, kita merasa kehilangan seorang informan dan pemikir yang berbakat. Namun, warisan pemikirannya tetap hidup dalam karyanya, membawa cahaya dan pengaruh yang tak terlupakan bagi banyak orang.
41. Taromi Li Sauri
Perjalanan P. Anselmus Vettori, OFMCap; Sebagai Rasul & Saksi Iman di Kep. Nias
Harga: Rp. 55.000,-
No. Produk : MPN-2024-01
ISBN : -
Penulis : Ordo Kapusin Kustodi General Kep. Nias (para kontributor)
Berat : 250 gr
Sinopsis Buku:
"Taroma Li Sauri: Perjalanan P. Anselmus Vettori, OFMCap. Sebagai Rasul & Saksi Iman di Kepulauan Nias"
Buku "Taroma Li Sauri" menceritakan kisah hidup Pater Anselmus Vettori, OFMCap., seorang misionaris Katolik yang memainkan peran penting dalam perkembangan spiritual dan sosial di Kepulauan Nias. Dikenal sebagai seorang rasul dan saksi iman, Pater Anselmus mengabdikan hidupnya untuk melayani masyarakat Nias, yang kaya akan budaya namun penuh dengan tantangan.
Dalam buku ini, pembaca diajak menelusuri perjalanan Pater Anselmus dari awal panggilannya sebagai seorang biarawan hingga dedikasinya di Nias. Kisah ini mencakup berbagai aspek kehidupannya, termasuk tantangan yang dihadapinya dalam menyebarkan ajaran Kristiani di wilayah yang pada saat itu sulit dijangkau. Pengorbanan dan ketekunan Pater Anselmus menjadi tema utama, menggambarkan betapa ia menjadi pilar penting dalam kehidupan rohani dan sosial masyarakat Nias.
Buku ini juga menyoroti berbagai kontribusi Pater Anselmus dalam mendirikan gereja, memajukan pendidikan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Lewat kerja kerasnya, Pater Anselmus berhasil menjembatani perbedaan budaya dan membantu membawa perubahan positif di komunitas yang ia layani.
"Taroma Li Sauri" adalah sebuah penghormatan terhadap dedikasi dan cinta tanpa syarat Pater Anselmus Vettori kepada masyarakat Nias, serta menjadi inspirasi bagi pembaca tentang bagaimana iman dan pengabdian dapat mengubah kehidupan banyak orang.
Buku ini dijual dengan biaya ganti produksi sebesar Rp. 55.000,-
42. Di Tanö Niha
Sang Misionaris dan Pelukis di Pulau Nias
Harga: Rp. 250.000,-
No. Produk : MPN-2024-02
ISBN : -
Diedit oleh : Martin Humburg, Mai Lin Tjoa, Martin Fries
Berat : 250 gr
Sinopsis Buku:
Buku Di Tanö Niha karya Eduard Fries adalah sebuah narasi mendalam tentang perjalanan seorang misionaris Jerman, Eduard Fries, yang melayani di Pulau Nias dari tahun 1903 hingga 1920. Buku ini menggambarkan bagaimana Fries tidak hanya berperan sebagai penginjil tetapi juga sebagai pelukis, kartografer, dan mediator budaya yang membantu membangun jembatan antara masyarakat lokal Nias dan pemerintahan kolonial Belanda.
Melalui surat-surat pribadi, laporan misi, dan lukisannya, Fries mendokumentasikan pengalaman hidupnya di pulau yang penuh dengan tradisi unik, mitos, dan keindahan alam. Buku ini juga membahas peran Fries dalam penginjilan, relasinya dengan kekuasaan kolonial, serta pengaruhnya dalam mendokumentasikan dan memperkenalkan budaya Nias ke dunia luar. Ditulis secara kolaboratif oleh sekelompok ahli dari berbagai disiplin ilmu, Di Tanö Niha memadukan biografi dengan kajian budaya dan sejarah, memberikan wawasan tentang dinamika kolonialisme, misi Kristen, dan perubahan sosial di Nias pada awal abad ke-20.